Peringatan HUT RI ke-79: PR IPNU IPPNU Sidokumpul Adakan Istighosah Bersama
Sidokumpul, jendelapelajar.or.id - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Pimpinan Ranting IPNU IPPNU Desa Sidokumpul menggelar istighosah bersama yang diikuti oleh seluruh banom Nahdlatul Ulama (NU) desa Sidokumpul. Kegiatan ini dihadiri oleh anggota IPNU IPPNU, Fatayat, Muslimat, Ansor Banser, Ketua Tanfidziah, serta Rois Syuriah Desa Sidokumpul. (22/08/2024)
Kegiatan istighosah yang digelar ini tidak hanya menjadi momen untuk mengingat jasa para pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan Indonesia, tetapi juga sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas rahmat-Nya sehingga bangsa Indonesia dapat mencapai kemerdekaan.
Ketua Tanfidziah K. M. Sholeh Iskandar, S.Ag., dalam sambutannya, menyampaikan pesan mendalam yang menggugah kesadaran akan makna sesungguhnya dari kemerdekaan.
"Indonesia merdeka karena atas kuasa Sang Maha Esa dan jasa para pahlawan yang telah gugur ketika peperangan. Maka sudah seharusnya kita berucap syukur kepada Allah SWT dan seluruh jasa para pahlawan," ujar K. M. Sholeh Iskandar dengan penuh khidmat.
"Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita memiliki tanggung jawab besar untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan. Salah satunya adalah dengan memperingati HUT RI ke-79 ini dengan penuh makna dan kesadaran."
Beliau juga menekankan pentingnya memperingati hari kemerdekaan dengan cara yang benar dan bermakna. "Banyak sekali di luar sana yang memperingati kemerdekaan dengan cara yang tidak sesuai. Seharusnya kita memperingatinya dengan hal-hal yang mengandung kebaikan dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta."
Istighosah yang diadakan ini bertujuan untuk memohon keselamatan dan perlindungan bagi bangsa Indonesia dari segala marabahaya. Dengan kehadiran para tokoh NU Desa Sidokumpul, acara ini berlangsung dengan penuh hikmat dan diharapkan menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat tentang pentingnya menjaga nilai-nilai perjuangan yang telah diwariskan oleh para pahlawan.
Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana peringatan kemerdekaan dapat diisi dengan kegiatan yang bermanfaat dan penuh makna, sekaligus menguatkan tali persaudaraan di antara sesama warga desa. Harapannya, semangat kemerdekaan ini terus terjaga dan diwariskan kepada generasi berikutnya, sehingga perjuangan para pahlawan tidak sia-sia dan bangsa Indonesia tetap berada dalam lindungan Allah SWT.
Editorial: M. Syamsul Ma'arif